Temui Bupati Kasmarni, Kepala Kantor Imigrasi Bengkalis akan Tingkatkan Pelayanan Pembuatan Paspor

BENGKALIS, SERANTAUMEDIA - Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bengkalis Agnes Pramudya bersilaturahmi dengan Bupati Bengkalis Kasmarni Selasa, 25 Juni 2024 di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis. .

Sebagai instansi di bawah Kementrian Hukum dan HAM di Bidang Keimigrasian, Agnes Pramudya menyatakan siap bersinergi dengan Pemkab Bengkalis memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Bengkalis sesuai dengan program Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera (BERMASA).

“Masukkan ibu, Insya Allah siap kami jalankan. Tentunya kami juga akan mencoba memetakan permasalahan apa yang terjadi di Bengkalis sehingga dalam pelaksanaan di lapangan nantinya, tidak ada kendala,” ucapnya.

Agnes Pramudya baru saja dilantik sebagai Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bengkalis pada 13 Juni lalu. “Kehadiran kami di Kabupaten Bengkalis ini, mohon kiranya dianggap sebagai keluarga, bahkan anak yang bisa terus dimasukkan oleh Bupati Bengkalis untuk menjalankan tugas kami di sini,” kata Agnes Pramudya.

Kemudian lanjut Agnes Pramudya, bersama Pemkab Bengkalis dengan Forkopimda lainnya, Imigrasi Bengkalis dibawah kepemimpinannya siap bersinergi dan berkolaborasi untuk Negeri Junjungan.

Di sisi lain, Bupati Bengkalis Kasmarni menyampaikan selamat datang dan selamat bertugas kepada Kepala Imigrasi yang baru. “Saya yakin Forkopimda di Kabupaten Bengkalis ini selalu kompak dan sudah diakui. Yang terpenting kita harus menjaga silaturahmi dan tetap saling berkoordinasi,” ujar Kasmarni.

Lanjut orang nomor satu di Negeri Junjungan ini, terkait pelaksanaan pelayanan paspor jemput bola yang akan dilakukan pihak imigrasi, Pemkab Bengkalis siap meminjamkan Molduk yang ada di kecamatan.

“Silahkan berkoordinasi dengan dinas terkait, ada Molduk yang bisa digunakan jika memang diperlukan sehingga program di Imigrasi terintegrasi,” ucapnya.

Lanjut Bupati perempuan pertama di Riau itu, diharapkan Imigrasi dapat memudahkan masyarakat, sehingga tidak harus jauh untuk melakukan pengurusan paspor.

“Dari Pemkab kami akan membantu membuka ruang agar Imigrasi punya kemudahan untuk menjalankan programnya,” tutup Kasmarni.***