ARTICLE AD BOX
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho dan Markarius Anwar, menegaskan komitmen mereka untuk meningkatkan kesejahteraan kader posyandu jika terpilih dalam Pilkada 2024.
Salah satu program prioritas mereka adalah menaikkan honor kader posyandu yang selama ini dinilai terlalu kecil.
Saat ini, kader posyandu di Pekanbaru hanya menerima honor Rp100.000 per bulan, yang dibayarkan setiap tiga bulan sekali dengan potongan tertentu.
Menyadari pentingnya peran kader posyandu dalam pelayanan kesehatan anak-anak, Agung Nugroho berjanji akan mengevaluasi dan memperbaiki kebijakan tersebut.
"Kami akan evaluasi honor kader posyandu. Rp100.000 terlalu kecil. InsyaAllah, jika AMAn menang, honor mereka akan kami naikkan," tegas Agung saat bersilaturahmi dengan ratusan kader posyandu di Kecamatan Payung Sekaki.
Selain kenaikan honor, Agung juga menjanjikan pembayaran honor selama 13 bulan dalam setahun, dengan jadwal pembayaran yang tepat waktu.
"Kami akan memastikan honor dibayar sebanyak 13 bulan dan pastinya tepat waktu," tambahnya.
Lebih dari itu, pasangan nomor urut lima ini juga berencana membangun gedung permanen bagi seluruh posyandu di Pekanbaru pada tahun 2026. Saat ini, banyak posyandu yang harus beroperasi di rumah warga atau menyewa tempat.
"Kami berkomitmen untuk membangun gedung permanen bagi semua posyandu. Pada 2026, tidak ada lagi posyandu yang menumpang di rumah warga," ungkap Agung.
Agung Nugroho mengajak seluruh kader posyandu dan masyarakat Pekanbaru untuk mendukung program-program pro rakyat yang mereka usung.
"Mari bersama-sama berjuang untuk menjadikan Pekanbaru lebih baik," tutup politisi Demokrat ini. (**)
.gif)
English (US) ·